Mister Kuster, seorang perancang kota asal Jerman, terlibat dalam perluasan tata kota Tenggarong pada periode 1985–1986. Kontribusinya terutama pada desain perluasan radial dari monumen pusat sejauh 5 kilometer ke segala arah, sebuah konsep yang menekankan pertumbuhan kota yang terstruktur dan simetris.
Desain radial ini memperhitungkan faktor-faktor seperti aksesibilitas jalan, zonasi permukiman, dan pengembangan fasilitas publik, sehingga memudahkan pertumbuhan kota secara sistematis. Walaupun informasi tentang latar belakang pribadi Kuster terbatas, perannya dalam transformasi kota Tenggarong tetap penting dan berdampak pada perkembangan urban modern di wilayah tersebut.
Karena dokumentasi resmi tentang Kuster masih terbatas, narasi ini bersumber dari wawancara lokal dan arsip pemerintah daerah, dengan catatan bahwa nama depan dan detail pribadi lainnya belum diketahui.
Narasi ini diharapkan menjadi dasar bagi publikasi lebih luas dan penelitian akademik, serta memungkinkan pengakuan resmi atas kontribusi Kuster dalam sejarah urban Teng garong.
Belum ada tanggapan untuk "Mister Kuster dan Perluasan Kota Tenggarong (1985–1986)"
Posting Komentar
Silahkan berkomentar sesuai topik, namun gunakanlah kata-kata yang baik.
• Dilarang berkomentar dengan kata-kata yang berbau sara.
• Dilarang berkomentar dengan kata-kata berkonotasi pornografi.
• Dilarang menyertakan link mati maupun link hidup dalam komentar.
• Dilarang mempromosikan produk.
• Dilarang melakukan spamming.
Komentar yang tidak relevan atau tidak sesuai topik dan komentar yang melanggar peraturan tidak akan disetujui. Terimakasih.